- Agro Fest 2025, Upaya Pemkab Purworejo Perkuat Sektor Pertanian
- Mantapkan Gerakan Sadar Tertib Arsip, Purworejo Luncurkan Kampung Arsip Desa Besole
- Rapat Koordinasi Percepatan Program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di Jawa Tengah
- Sosialisasi dan Penandatanganan kuitansi tanda terima dana bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni TA.2025
- Desk Tindak Lanjut Renaksi Hasil SPI Tahun 2024
- Sinergitas Pemerintah Kabupaten Purworejo, Bank Jateng dan Pengembang Dalam Penyediaan Rumah Bagi Asn Dan Non Asn Guna Mendukung Program 3 Juta Rumah
- Mengarungi Banjir Informasi dengan Literasi
- Rapat Koordinasi Terkait Pembayaran Sewa Rusunawa
- Pemkab Purworejo Dukung Penuh Program Kampung Nelayan Merah Putih
- Prevalensi Stunting Purworejo Capai 14,9 Persen, Pj Sekda: Jangan Berpuas Diri
Mantapkan Gerakan Sadar Tertib Arsip, Purworejo Luncurkan Kampung Arsip Desa Besole
Berita Terkait
- Rapat Koordinasi Percepatan Program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di Jawa Tengah0
- Sosialisasi dan Penandatanganan kuitansi tanda terima dana bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni TA.2025 0
- Desk Tindak Lanjut Renaksi Hasil SPI Tahun 20240
- Sinergitas Pemerintah Kabupaten Purworejo, Bank Jateng dan Pengembang Dalam Penyediaan Rumah Bagi Asn Dan Non Asn Guna Mendukung Program 3 Juta Rumah 0
- Mengarungi Banjir Informasi dengan Literasi0
- Rapat Koordinasi Terkait Pembayaran Sewa Rusunawa0
- Pemkab Purworejo Dukung Penuh Program Kampung Nelayan Merah Putih0
- Prevalensi Stunting Purworejo Capai 14,9 Persen, Pj Sekda: Jangan Berpuas Diri0
- FGD membahas Laporan Akhir Tahun 20250
- FGD Pembahansan Laporan akhir Riset Unggulan Daerah (RUD) 0
Berita Populer
- Survey Kepuasan Pelanggan
- Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Jabatan Fungsional TBP dan TPL di lingkungan Kementerian PUPR dan Pemerintah Daerah di Provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta
- Tinjauan Lapangan Izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah (IPPT) Rumah Tinggal
- Rakor Penyusunan LARAP dan UKL/UPL
- Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan TA. 2019 dan Persiapan Kegiatan TA. 2020
- Desk Pembuatan Proposal Awal RTLH 2020
- Rapat Koordinasi Penyusunan Laporan Keuangan
- Usulan Calon Peserta Lokasi (CPCL) SHAT Lintas Sektor Tahun Anggaran 2021
- Sosialisai BSPS 2020 dan Verifikasi Lapangan
- Sosialisasi Vaksinasi Covid 19 di Kab Purworejo.

Purworejo - Sebagai upaya mendukung Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip Pemerintah Kabupaten Purworejo meluncurkan Kampung Arsip di Desa Besole, Kecamatan Bayan. Acara launching ini dilaksanakan di Gedung Olahraga Sondriyo, Desa Besole, Kecamatan Bayan, pada Kamis (25/9/2025), ditandai dengan pemotongan pita oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Tri Wahyuni Wulansari AP MAP, mewakili Bupati Purworejo.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli, Bupati Purworejo menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpusip) Kabupaten Purworejo, Pemerintah Desa Besole, serta seluruh pihak yang berinisiatif menghadirkan Kampung Arsip ini. Hadirnya Kampung Arsip merupakan inovasi penting sekaligus tindak lanjut nyata dari Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip.
“Inovasi ini adalah bukti nyata kesadaran kolektif untuk menjaga dan melestarikan dokumen maupun arsip, yang sesungguhnya bagian dari identitas, sejarah, dan pengetahuan masyarakat kita,” ucapnya.
Kabupaten Purworejo menjadi salah satu daerah yang cukup progresif dalam mengembangkan budaya sadar arsip. Pada tahun 2024 lalu, Desa Kaliurip, Kecamatan Bener, ditetapkan sebagai kampung arsip pertama, kini giliran Desa Besole menyusul sebagai kampung arsip kedua.
Menurutnya, program ini istimewa karena belum banyak daerah lain yang menjalankannya. Lebih dari sekadar seremoni, Kampung Arsip dimaknai sebagai gerakan berkelanjutan yang melibatkan masyarakat secara langsung.
“Kampung Arsip harus menjadi budaya yang mengakar. Arsip yang tertata dengan baik, bermanfaat bukan hanya bagi pemerintah, tetapi juga masyarakat luas, sekaligus menjadi warisan berharga untuk generasi mendatang,” imbuhnya.
Kepala Dinpusip Kabupaten Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho SSTP MSi, menjelaskan bahwa saat ini baru ada dua kampung arsip di Purworejo. Namun ke depan, pengembangan kampung arsip akan dilakukan secara bertahap dengan pendekatan klaster wilayah.
"Pemilihan Desa Besole sebagai Kampung Arsip ini tidak lepas dari semangat yang luar biasa dari Ibu Kepala Desa dan masyarakat Besole," jelasnya.
Aan juga menjelaskan, sebelumnya telah dilaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya pelatihan bagi 5 orang kader pada 9 September 2025, bimbingan teknis penataan arsip keluarga bagi 50 warga pada 16-17 September 2025, serta forum diskusi bersama pemangku kepentingan Desa Besole pada 18 September 2025
Lebih lanjut, Kepala Desa Besole, Yeti Nuryani SP, menyambut baik program tersebut. Menurutnya, pelatihan yang diberikan kepada kader dan warga Besole sangat bermanfaat dalam menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kearsipan keluarga.
“Kami sangat mengapresiasi program ini. Sebanyak 5 kader desa dan 50 warga telah mendapat pelatihan, sehingga mereka semakin paham pentingnya mengelola arsip keluarga secara tertib,” ujarnya.
Hadirnya Kampung Arsip Desa Besole diharapkan mampu memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel, sekaligus menumbuhkan budaya sadar arsip masyarakat. Pemerintah Kabupaten Purworejo berharap gerakan ini akan menular ke desa-desa lain, sehingga kesadaran kolektif dalam menjaga memori bangsa semakin mengakar.
Sumber: IKP