
- FGD Manajemen Risiko Strategis 2025 - 2029
- Rapat Koordinasi terkait Pensertipikatan Tanah Negara (GG) guna Pendirian Gedung SMA/SMK di Desa Brunosari Kecamatan Bruno
- Wiyoto Harjono ST Resmi Menjabat Dewas PDAM Tirta Perwitasari Periode 2025-2029
- Festival Literasi Purworejo 2025: Menggerakkan Budaya Membaca Menuju Indonesia Emas 2045
- Pemerintah Kabupaten Purworejo Dorong Kesadaran Berolahraga bagi Masyarakat
- Pemerintah Kabupaten Purworejo dan Ditjen Imigrasi Sepakat Percepat Pendirian Kantor Imigrasi di Purworejo
- Borobudur Indonesia Expo 2025, Momentum Penting Angkat Potensi Unggulan Kabupaten Purworejo
- Pemkab Purworejo Dorong Masyarakat Pasang Patok Tanah
- Diskusi Penyusunan Road Map Smart City Kab.Purworejo
- Pembukaan Pelatihan Rabu Pon (Gerakan Ibu/Perempuan Menanam Pohon)
Masalah Kenakalan Remaja Jadi Salah Satu Tantangan Besar
Berita Terkait
- Evaluasi Pendapatan Daerah Kabupaten Purworejo Triwulan I Tahun 2024 0
- Bupati Hadiri Wisuda Purna Siswa SMAN 1 Purworejo0
- Kerukunan Umat Beragama Harus Dapat Dijaga0
- Bupati Apresiasi Pembangunan Masjid Al-Iman Desa Wanurojo dan Grebeg Syawalan di Desa Sambeng 0
- Nasabah BRI Bayan Raih Hadiah Utama Simpedes0
- Sekretaris Perangkat Daerah Ikuti Bintek dan Peningkatan Kapasitas0
- Bupati Serahkan Bantuan Baznas untuk Warga Kecamatan Purworejo0
- Dewan Pengurus Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Purworejo melakukan kunjungan dan silaturahmi kepada Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH0
- Bupati Purworejo sekaligus Kamabicab Kak Hj Yuli Hastuti SH melepas kontingen Pramuka Siaga0
- Bupati Purworejo menerima peserta Penyuluh Agama Islam (PAI) Award Tingkat Nasional0
Berita Populer
- Survey Kepuasan Pelanggan
- Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Jabatan Fungsional TBP dan TPL di lingkungan Kementerian PUPR dan Pemerintah Daerah di Provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta
- Tinjauan Lapangan Izin Penggunaan Pemanfaatan Tanah (IPPT) Rumah Tinggal
- Rakor Penyusunan LARAP dan UKL/UPL
- Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan TA. 2019 dan Persiapan Kegiatan TA. 2020
- Desk Pembuatan Proposal Awal RTLH 2020
- Rapat Koordinasi Penyusunan Laporan Keuangan
- Usulan Calon Peserta Lokasi (CPCL) SHAT Lintas Sektor Tahun Anggaran 2021
- Sosialisai BSPS 2020 dan Verifikasi Lapangan
- Sosialisasi Vaksinasi Covid 19 di Kab Purworejo.

Kenakalan remaja merupakan salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh masyarakat kita saat ini.
Penegasan itu disampaikan Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH
saat menghadiri Dialog Kewaspadaan Dini Masyarakat yang mengambil tema Mewaspadai Potensi Kenakalan Remaja di Kabupaten Purworejo, di Ganesha Convention Centre, Rabu (15/05/2024). Hadir Kepala Badan kesbangpol Agus Widiyanto SIP Msi, Ketua FKDM Muhamad Adi, guru BK SMA/SMK/SMP, Ketua dan sekertaris OSIS SMA/SMK.
Menurut Bupati, berbagai faktor seperti perubahan sosial, teknologi, dan lingkungan seringkali menjadi penyebab utama munculnya perilaku menyimpang di kalangan remaja."Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk memahami akar permasalahan ini dan bekerja sama dalam mencari solusi yang efektif, " tandanya.
Dikatakan bahwa remaja adalah generasi penerus bangsa yang harus kita bimbing dan arahkan agar dapat tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab, berakhlak mulia, dan memiliki masa depan yang cerah. Oleh karena itu, peran keluarga, sekolah, dan masyarakat sangat krusial dalam membentuk karakter dan perilaku mereka.
"Kepada para orang tua, saya mengajak Anda untuk lebih memperhatikan dan mendampingi anak-anak kita. Berikan mereka kasih sayang, perhatian, dan pendidikan yang baik," ajaknya.
Kepada para pendidik, Bupati mengajak terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung. "Dan kepada seluruh elemen masyarakat, mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi perkembangan remaja, " katanya.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten berkomitmen untuk mendukung segala upaya dalam mengatasi masalah kenakalan remaja. "Kami juga akan memperkuat kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, dan instansi terkait untuk bersama-sama mengatasi permasalahan ini, " tandasnya.